Sepertinya awal puasa bulan Ramadhan tahun ini berpotensi tidak sama antar ormas islam. Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa Ramadhan tahun ini jatuh pada hari Jum'at tanggal 20 tahun 2012. Dengan menggunakan dasar hukum wujudul hilal. Menurut dasar hukum ini pada hari Jum'at bulan atau hilal sudah wujud 1,47/ 1,58 derajat. Sehingga sudah bisa melaksanakan ibadah puasa.
Lain hal dengan NU yang menggunakan metode rukyatul hilal bil fi'li, yaitu melihat wujudul hilal dengan mata telanjang atau dengan menggunakan teknologi.
Posisi irtifak hilal di bawah dua derajat (1,47/ 1,58 derajat) tidak bisa atau sulit untuk dilakukan rukyat. Sehingga NU menggenapkan (istikmal) umur bulan Sya'ban menjadi 30 hari. Artinya awal puasa Ramadhan tahun ini jatuh pada hari Sabtu tahun 2012. Namun demikian NU masih masih menunggu hasil rukyat yang dilakukan bersama pemerintah.
Kemungkinan perbedaan awal puasa Ramadhan tahun 2012 harus kita sikapi dengan bijak. Toh, semua metode yang digunakan dalam menentuka awal puasa memiliki dasar hukum.
Lain hal dengan NU yang menggunakan metode rukyatul hilal bil fi'li, yaitu melihat wujudul hilal dengan mata telanjang atau dengan menggunakan teknologi.
Posisi irtifak hilal di bawah dua derajat (1,47/ 1,58 derajat) tidak bisa atau sulit untuk dilakukan rukyat. Sehingga NU menggenapkan (istikmal) umur bulan Sya'ban menjadi 30 hari. Artinya awal puasa Ramadhan tahun ini jatuh pada hari Sabtu tahun 2012. Namun demikian NU masih masih menunggu hasil rukyat yang dilakukan bersama pemerintah.
Kemungkinan perbedaan awal puasa Ramadhan tahun 2012 harus kita sikapi dengan bijak. Toh, semua metode yang digunakan dalam menentuka awal puasa memiliki dasar hukum.